Diksi adalah : Pengertian, Ciri, Syarat, Jenis, Fungsi, Contoh

 Definisi diksi
Baca cepat Buka

Diksi adalah kata yang serasi ketika menulis kata, menggunakan ide yang efektif untuk mempertahankan subjek. Kata lain untuk diksi adalah pilihan kata dimana pengarang mengungkapkan sebuah cerita melalui gambar-gambar yang diambilnya.
Pengertian diksi menurut para ahli




Berikut beberapa pendapat para ahli tentang pentingnya diksi, antara lain sebagai berikut:


    Susilo Mansurudi

Menurut Susilo Mansurudin, diksi adalah pilihan diksi yang tepat dan tepat yang dapat memberikan nilai pada kata tersebut. Pilihan kata yang benar harus menghindari kesalahan atau masalah dalam menafsirkan kata-kata yang berbeda.

    Kerafi

Menurut Keraf, diksi adalah penggunaan diksi yang digunakan untuk menyampaikan suatu gagasan berupa kelompok kata yang sesuai dan sesuai dengan situasi.

    KBBI

Menurut KBBI, diksi adalah penggunaan kata yang benar dalam penggunaan ide pokok pilihan kata.
Baca lebih lanjut: Komunikasi Intrapersonal

    Enre

Menurut Enre, diksi adalah pilihan kata yang serasi dalam representasi perasaan nyata dalam suatu pola kalimat.
Sifat diksi

Ada beberapa ciri diksi, antara lain sebagai berikut:


    Pilihan kata yang tepat dan tepat untuk mengungkapkan suatu gagasan
    Kata-kata yang digunakan dapat dibedakan secara tepat dalam bentuk dan makna, yang sesuai dengan ide dan situasi pembaca
    Penggunaan kata-kata milik masyarakat dapat mengubah kekayaan bahasa menjadi kata-kata yang jelas dan tepat

Istilah dalam diksi

Ada beberapa istilah dalam diksi, antara lain sebagai berikut:


    Pilihan kata harus tepat untuk menginformasikan sebuah ide
    Penulis perlu membedakan antara kata umum dan kata khusus
    Penulis harus membedakan antara kata denotatif dan konotatif
    Penulis harus menghindari kata-kata yang dibuat sendiri
    Penulis harus menguasai sejumlah besar kosakata yang tepat dan jelas
    Penulis harus membedakan sinonim

Fungsi diksi

Ketepatan dalam pemilihan kata hendaknya bertujuan untuk memperindah kalimat yang dapat membuat cerita menjadi lebih efektif. Fungsi diksi adalah:

    Penulis harus memiliki ide yang tepat
    Penulis harus membuat konten yang disampaikan dalam cerita dapat dimengerti oleh pembaca
    Penulis harus membuat komunikasi lebih efisien
    Penulis harus mendapatkan ide dari ekspresi ide

Kelebihan diksi

Diksi juga berguna dalam membantu pembaca atau pendengar untuk membedakan antara kata-kata yang bersifat denotatif, sinonim, konotatif, antonim, dan kata-kata yang ejaannya hampir sama. Sementara itu, diksi dapat bermanfaat bagi penulis sendiri, sehingga penulis dapat membedakan kata-kata yang ditulisnya dengan kata-kata yang dikutipnya dari orang lain.
Jenis dan contoh diksi
Jenis berdasarkan kepentingan

Ada 2 jenis menurut artinya, antara lain sebagai berikut:
Baca lebih lanjut: Usus halus

    Arti denotatif

Denotatif adalah makna sebenarnya dalam sebuah kalimat. Misalnya Ahmad ingin memberikan "cinderamata" kepada adiknya saat pulang nanti

    Makna konotatif

Konotatif adalah makna yang tidak memiliki kebenaran dalam sebuah kalimat. Misalnya, Ahmad ingin memberi adiknya "hadiah" ketika dia pulang nanti
Jenis-Jenis Leksikal

Ada 2 jenis berdasarkan leksikal diantaranya sebagai berikut:

    persamaan Kata

Sinonim adalah kata-kata yang memiliki arti yang sama. Misalnya, pekerja keras, berpenampilan, saya-saya, jelek-jelek.

    antonim

Antonim adalah kata yang memiliki lawan kata. Misalnya jelek-cantik, besar-kecil, benar-benar palsu.

    homonim

Homonim adalah kata-kata yang memiliki arti yang berbeda tetapi memiliki pengucapan atau ejaan yang sama. Misalnya, di awal bulan Anda akan menerima gaji - bulan purnama sangat cerah karena langit tidak mendung.

    huruf sebunyi

Homofon adalah kata-kata yang memiliki arti dan ejaan yang berbeda, tetapi memiliki pengucapan yang sama. Contoh: Rina banyak menabung di bank, adik Rina adalah Bang Dimas.

    Homograf

Homograf adalah kata-kata yang memiliki arti dan lafal yang berbeda, tetapi memiliki ejaan yang sama. Contoh: Rini sedang makan tahu goreng Rini tidak tahu hari ini hari Senin.

    Hal berarti banyak

Polisemi adalah kata yang memiliki banyak arti atau makna. Contoh: Saya menabung di bank dan mendapatkan bunga 20% - Sinta akan menjadi bunga desa di desanya - Bunga melati sangat harum.

    Hipernim dan Hiponim.

Hypernym adalah kata yang mewakili banyak kata lain. Sehingga kata hipernim dapat menjadi kata umum untuk kata lain.

Sedangkan hiponim adalah kata yang B .nya


Lihat Juga :

https://allenstanford.id/
https://nusanews.id/
https://majalahkartini.co.id/
https://1news.id/
https://kebangkitan-nasional.or.id/
https://www.sudoway.id/
https://appandro.id/
https://www.dulurtekno.co.id/